Kepala Dinas Pertanian, Dasril: 73,5 Hektare Lahan Pertanian di Kota Pariaman Diserang Hama

    Kepala Dinas Pertanian, Dasril: 73,5 Hektare Lahan Pertanian di Kota Pariaman Diserang Hama
    Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Kota Pariaman, Dasril

    KOTA PARIAMAN - Seluas 73, 5 hektare tanaman padi petani di Kota Pariaman pada Masa Tanam II terjangkit hama weren. Masa Tanam (MT II) panen padinya direncanakan November ini.

    Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Kota Pariaman, Dasril, mengatakan, serangan hama pada tiga wilayah kecamatan, Pariaman Selatan, Tengah dan Timur,   terhadap tanaman padi petani yang ada di desa Marunggi, Palak Aneh dan Marabau serta Sungai Kasai, total kerusakan 65 hektar.

    Di Kecamatan Pariaman Timur, pertanian padi petani terjangkit hama wereng di Jati Mudiak, seluas 2 hektar dan Jati Hilia 4 hektar, total 6 hektar. Selanjutnya di Pariaman Selatan, tanaman padi petani yang terserang hama wereng, terjadi di Sungai Pasak seluas 2, 5 hektar.

    "Total semua luasan sawah tanaman padi yang diserang hama wereng itu, 73, 5 hektar. Serangan hama tanaman itu baru sekali ini yang ganas, sampai puluhan hektar ini, sebelumnya dalam jumlah yang sangat minim."terang Dasril kepada Media Center Kota Pariaman, Kamis (26/11/2020)

    Ia menjelaskan, agar serangan hama tanaman itu tidak menyebar, pihak dinas pertanian sudah melakukan langkah-langkah antisipasi, diantaranya, melakukan gerakan pengendalian masal bersama tim BPTPH Sumbar dan juga dengan penyemprotan anti hama yang dianjurkan.

    "Selain itu, memberikan pengarahan tentang teknik pengendalian hama penyakit tanaman oleh tim penyuluh Dinas Pertanian Pariaman."tambah Dasril.

    Dinas Pertanian juga menganjurkan petani untuk pergantian varitas bibit tanaman padi atau tanam secara bergantian, musim tanam kini 42, besoknya lagi batang piaman atau cisokan, serta jangan lupa lakukanlah tanam serentak dan lahan nyaman dari gulma.

    Diingatkan, terhadap tanaman padi petani yang tidak terjangkit wereng, agar tetap hati-hati. "Terhadap produksi akhir gabah pada musim tanam tersebut, jelas berdampak diharap tidak besar, " kata Dasril. (***)

    Updates

    Updates

    Artikel Sebelumnya

    Dinas Perhubungan Kota Pariaman Anggarkan...

    Artikel Berikutnya

    Kota Pariaman Peringkat III Keterbukaan...

    Berita terkait

    Polling Suara

    Siapakah Presiden Pilihan Anda?
    Please select an option!
    Kamu sudah mengirim pendapat ini sebelumnya!
    Siapakah Presiden Pilihan Anda?

    Total Vote: 912

    Anies Baswedan - A. Muhaimin Iskandar
    41.8 %
    Ganjar Pranowo - Mahfud MD
    14.4 %
    Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka
    43.9 %
    View Options

    Rekomendasi

    Perkokoh Kemanunggalan, Babinsa Koramil 1710-07/Mapurujaya Rutin Komsos Bersama Warga Binaan
    Ketua PT Padang Dr. Ridwan Ramli, SH., MH Resmikan Lapangan Bulutangkis PN Batusangkar 
    Satgas Yonif 115/ML Bantu Pembangunan Gedung Kantor Gereja Imanuel Yalinggua
    Kenapa Minangkabau Menganut Sistem Matrilinial?
    Orang Minangkabau

    Ikuti Kami